Sebagai hasil dari penemuan baru misteri bulan tersebut, para peneliti yakin bahwa mereka dapat mengirim kapal selam robotik ke danau terbesar Titan, Kraken Mare.
Saturnus terbesar dari 82 bulan, badan air terbesar Titan memiliki kedalaman lebih dari 1,000 kaki di dekat pusatnya. Kraken Mare sangat dalam sehingga kedalaman pastinya tidak dapat diukur. Penemuan baru diperoleh dari data yang dikumpulkan oleh misi Cassini dari Badan Penerbangan dan Antariksa Nasional (NASA). Tujuh tahun lalu, diyakini bahwa kedalaman danau ekstraterestrial adalah setidaknya 115 kaki.
“Kedalaman dan komposisi laut Titan sudah diukur, kecuali laut terbesar Titan, Kraken Mare, yang tidak hanya memiliki nama besar, tetapi juga mengandung sekitar 80% cairan permukaan bulan,” kata lead penulis Valerio Poggiali, rekan peneliti di Cornell Center for Astrophysics and Planetary Science (CCAPS).
Akibat penemuan baru misteri bulan tersebut, para peneliti yakin bahwa mereka dapat mengirimkan kapal selam robotik ke Kraken Mare. Misi ini akan didanai dan disetujui oleh NASA. Tetapi, jika itu terjadi, pada akhir dekade ini kita akan siap untuk mengetahui lebih banyak tentang bulan Saturnus yang menakjubkan.
Pengukuran dilakukan dengan menggunakan gelombang radar yang dikirim oleh pesawat ruang angkasa Cassini dari 965 km di atas Moray Sinus, muara yang terletak di ujung utara laut. Kedalaman dihitung menggunakan waktu yang dibutuhkan sinyal radar untuk memantul kembali dari permukaan cairan badan air dan dasarnya.
Mereka juga berharap untuk mengetahui di masa depan asal muasal metana cair di Titan meskipun energinya 100 kali lebih sedikit daripada Bumi dan 10 kali lipat darinya.